
Sabtu, 07 September 2013
Nokia - Lumia 520
Jaringan 2G : GSM 850 / 900 / 1800 / 1900
Jaringan 3G : HSDPA 900 / 2100
Jenis kartu : Micro-SIM
Diperkenalkan : Feb 2013
Harga Perdana : Rp. 1,950,000,-
Harga Baru : Rp.1,800,000,-
Harga Bekas : -
Harga per : 06-Sep-2013
Model
Tipe
CandyBar
Dimensi
119.9 x 64 x 9.9 mm
Berat
124 g
Layar
480 x 800 pixels, 4.0 inches (~233 ppi pixel density)
Jenis layar
IPS LCD capacitive touchscreen, 16M colors
Warna Hp
Yellow, red, cyan, white/black
Lain-lain
- Multitouch
- Scratch-resistant glass
Ringtone
Tipe
MP3, WAV ringtones
Getar
Yes
Loudspeaker
3.5mm jack
Memory
Internal
8 GB
Slot
microSD, up to 64 GB
Lain-lain
512 MB RAM
Koneksi
GPRS
Class B
EDGE
Up to 236.8 kbps
Kecepatan
HSDPA, 21.1 Mbps; HSUPA, 5.76 Mbps
Wifi
Wi-Fi 802.11 a/b/g/n, dual band
Bluetooth
Yes, v3.0 with A2DP
USB
Yes, microUSB v2.0
Fitur
O.S.
Microsoft Windows Phone 8
CPU
Qualcomm MSM8227, Dual-core 1 GHz, Adreno 305
Message
SMS (threaded view), MMS, Email, Push Email, IM
Browser
HTML5
Game
Yes, Download
Kamera
belakang
5 MP, 2592х1936 pixels, autofocus, 1/4' sensor size, geo-tagging, Video 720p@30fps
Kamera depan
No
Radio
No
GPS
Yes, with A-GPS support and GLONASS
Java
No
Fitur lain
- SNS integration
- Active noise cancellation with dedicated mic
- MP3/WAV/eAAC+/WMA player
- MP4/H.264/H.263/WMV player
- 7GB free SkyDrive storage
- Document viewer
- Video/photo editor
- Voice memo/dial/commands
- Predictive text input
Baterai
Tipe
Li-Ion 1430 mAh battery (BL-5J)
Siaga
360 jam (3G)
Bicara/Aktif
14 jam 40 min (2G) / 9 jam 40 min (3G)
Music play 61 h

android unguli iphone
Tidak bisa dipungkiri, Android dan iPhone merupakan platform ponsel pintar paling populer saat ini. Platform mobile lain, seperti Windows Phone dan BlackBerry, masih tertinggal cukup jauh untuk sekadar mendekati jumlah pangsa pasar keduanya.
Tentu, baik Android maupun iPhone, memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Namun, ada beberapa fitur yang dimiliki Android yang hingga saat ini masih belum ada di iPhone.
Apa saja? Berikut 7 fitur eksklusif yang hanya ada di Android, seperti dikutip dari Business Insider.
1. Layar yang lebih besar
Salah satu hal yang menjadi pembeda antara Android dan iPhone adalah pihak yang mengembangkan perangkat. Hanya Apple sendiri yang mengembangkan iPhone, sedangkan Android tampak seperti proyek “keroyokan” semua vendor.
Hal tersebut tentu mendatangkan keuntungan bagi Android dari sisi desain perangkat. Dengan begitu banyaknya vendor yang mengembangkan perangkat berbasis Android, akan semakin banyak pula model-model ponsel Android yang dilahirkan.
Ponsel-ponsel ini pun akhirnya hadir dalam berbagai ukuran layar. Ponsel berbasis Android memiliki ukuran layar yang variatif, antara 3 inci hingga 7 inci. Sebagian besar perangkat Android sudah dirilis dengan bentang layar lebih dari 4 inci.
Sementara itu, iPhone hingga saat ini hanya memiliki dua ukuran layar, yaitu 3,5 inci (iPhone generasi pertama hingga 4S) dan 4 inci (iPhone 5).
Untuk urusan layar, Android memang bisa menyombongkan diri dengan mengatakan, “Perangkat-perangkat kami memiliki layar dengan ukuran lebih besar dari iPhone”.
2. Dukungan terhadap kartu SD
Hanya ada empat kapasitas yang tersedia untuk perangkat iPhone, yaitu 8, 16, 32, dan 64 GB. Keempat kapasitas tersebut adalah harga mati karena iPhone tidak menyediakan slot kartu SD. Artinya, pengguna tidak bisa menambahkan kartu memori untuk memperluas kapasitasnya.
Berbeda dari iPhone, mayoritas perangkat berbasis Android sudah dilengkapi dengan dukungan kartu memori ini. Misalnya, apabila kapasitas media internal sebuah perangkat sebesar 64 GB dan ia mendukung kartu memori 64 GB, produk tersebut secara total memiliki kapasitas penyimpanan sebesar 128 GB.
3. Bisa ganti baterai
Desain unibody iPhone memang keren. Namun, desain ini membuat komponen baterai tidak bisa dibongkar pasang. Artinya, apabila ada kerusakan atau baterai mulai “bocor”, pengguna tidak bisa mengganti sendiri komponen tersebut.
Sebagian besar produk Android dilengkapi dengan kemampuan untuk menukar baterai. Ya, memang ada beberapa perangkat yang tidak bisa ditukar baterainya karena menggunakan desain unibody. Namun, desain tersebut hanya dimiliki oleh sebagian kecil perangkat.
4. Kustomisasi layar dengan widget, aplikasi, dan wallpaper animasi
iOS, sistem operasi yang digunakan di perangkat iPhone, telah memiliki pakemnya sendiri. Pengguna tidak bisa mengutak-atik layar home dengan menambahkan shortcut aplikasi di bagian tersebut. Pengguna juga tidak bisa memasukkan wallpaper bergerak alias animasi.
Sementara pengguna Android memiliki lebih banyak kebebasan untuk melakukan kustomisasi. Pengguna bisa menambahkan widget, semacam shortcut yang memungkinkan pengguna untuk menggunakan fitur dari sebuah aplikasi tanpa harus membukanya, di layar home. Ia juga mendukung wallpaper dalam bentuk animasi dan layar home bisa ditambahkan dengan berbagai shortcut aplikasi.
5. Aplikasi peta digital yang lebih baik
Tidak bisa dipungkiri, aplikasi Google Maps jauh lebih baik dibandingkan Apple Maps. Google Maps dapat menampilkan data yang lebih akurat dibandingkan aplikasi peta buatan Apple ini.
Memang para pengguna iPhone bisa mengunduh aplikasi Google Maps melalui App Store. Namun, pengguna Android sudah langsung menikmati aplikasi tersebut, tanpa harus mengunduhnya terlebih dahulu.
6. Android menggunakan charger USB standar
iPhone 5 hadir dengan port charger yang berbeda dari generasi pendahulunya, dari 30 pin menjadi hanya 8 pin. Hal ini akan merepotkan orang yang memiliki berbagai perangkat mobile Apple. Bayangkan, bagaimana jika pengguna ini membawa iPhone generasi lama, iPad generasi 2, dan juga iPhone 5. Tentunya, ia harus membawa dua jenis charger sekaligus.
Hal tersebut berbeda dari pengguna Android. Rata-rata, jenis charger yang digunakan sama, yaitu micro USB. Pengguna hanya perlu membawa satu jenis charger untuk mengisi daya berbagai jenis ponsel.
7. Sinkronisasi data Google yang sangat mudah
Para pengguna Android cukup memasukkan akun Google mereka ke ponsel dan secara otomatis semua aplikasi Google akan melakukan sinkronisasi. Ponsel secara otomatis akan mengunduh inbox di Gmail, data bookmark secara langsung berpindah ke Chrome di ponsel, dan masih banyak lagi kemudahan lainnya.
Sementara itu, pengguna iPhone harus memasukkan data akun satu per satu ke masing-masing aplikasi Google.

PERBEDAAN LAYAR PADA SMARTPHONE
Perbedaan Antara Layar STN, CSTN, TFT, TFD, UFB, dan OLED
Tanggal : 12 Des 2008 By: Admin
Perkembangan teknologi ponsel / handphone memang tidak perlu diragukan lagi, salah satunya adalah dibidang layar. Disini kita akan bahas tentang perbedaan tipe-tipe layar yang dipakai pada handphone dari Monochrome (1 warna, Hitam), Passive-matrix (STN, CSTN), Active-matrix (TFT, TFD), UFB Samsung, dan OLED.
Monochrome
Layar LCD(Liquid Crystal Displays) tipe ini sering kita jumpai dikalkulator, jam tangan digital, dan juga ponsel(dulunya). Liquid crystal dapat dimanipulasi oleh listrik saat ini, sehingga mereka mengubah bentuk. Cara kerja monochrome diponsel untuk menghitamkan pixel adalah dengan memblokir cahaya yang akan keluar. Salah satu kelebihan dari monokrom adalah konsumsi daya yang lebih rendah dibandingkan dengan yang lain.
Dan setelah bertahun-tahun, layar handphone makin hari makin lebar, berwarna, dan detail. Sehingga layar monokrom saat ini sudah dianggap ketinggalan zaman. Tapi masih ada handphone flip yang layar externalnya Monochome kok. (Apa yang kalian pikirkan kalau lihat ada yang bawa handphone layar hitam-putih??.. Kalau gua sih fine-fina aja ;) )
Passive-Matrix Color Display
Kebanyakan handphone layar berwarna awalnya menggunakan teknologi passive-matrix ini. Teknologi ini menggunakan sistem kawat yang berupa vertikal dan horizontal untuk memberi daya/menerangkan sebuah pixel. Tipe layar ini lebih murah dibandingkan dengan TFT (akan dibahas nantinya). Tapi mempunyai kelemahan direspon yang agak lambat, qualitas tampilan kurang optimal dan kurang terang jika dibandingkan dengan tipe layar active-matrix.
Yang menggunakan teknologi passive-matrix antara lain:
STN - Super Twisted Nematic
CSTN - Color Super Twisted Nematic
Active Matrix Color Display
Active matrix memanfaatkan teknologi TFT (thin film transistor) yang pada umumnya dipakai untuk notebook. Layar TFT menempatkan transistor ditiap pixel layar yang mampu dinyalakan dan dimatikan secara individual, sehingga menghasilkan tampilan gambar yang lebih tajam, terang, dan respon yang sangat cepat. Tetapi layar TFT mempunyain kelemahan yakni lebih mahal dan lebih mengonsumsi daya batterai.
Tipe layar lain yang termasuk active-matrix adalah TFD (thin film diode), sama dengan TFT yaitu menempatkan diode ditiap pixel layar. TFD mengkombinasikan teknologi kualitas gambar dan kecepatan respon yang sangat baik dari TFT, dengan konsumsi daya rendah dan biaya rendah dari STN.
UFB Samsung
UFB (Ultra Fine & Bright), sebuah teknologi LCD yang diciptakan dan diperkenalkan oleh Samsung pada tahun 2002. Dapat beroperasi hanya dengan 3mW dimana jauh lebih sedikit mengonsumsi daya dibandingkan TFT. Hal ini pastinya akan memperpanjang daya tahan baterai. Handphone yang menggunakan tipe layar UFB akan mempunyai ukuran yang lebih tipis. (Keren ya.)
OLED Display
OLED (Organic Light-Emitting Diode) juga dikenal sebagai LEP (Light-Emitting Polymer) dan OEL (Organic Electro-Luminescence). Merupakan teknologi layar generasi baru yang terdiri dari titik-titik polimer organik yang memancarkan cahaya ketika diisi dengan listrik. Jika dibandingkan dengan LCD, layar OLED mempunyai kelebihan yakni lebih tipis, ringan, terang, cepat, murah, dan mengonsumsi daya yang lebih dikit (dikarenakan tidak butuh cahaya belakang). Satu-satunya kelemahan layar ini adalah sulit untuk melihat jika anda berada dibawah sumber cahaya seperti matahari.
Kesimpulan
Tipe Keunggulan Kelemahan
Monochome - Konsumsi daya yang minim - 1 warna, Hitam
STN & CSTN - Murah diproduksi
- Konsumsi daya yang minim - Kualitas gambar kurang optimal
- Respon agak lambat
- Kurang terang
TFT - Kualitas gambar bagus
- Layar terang & tajam
- Respon cepat - Lebih konsumsi daya baterai
- Mahal
TFD - Kualitas gambar bagus
- Layar terang & tajam
- Respon cepat
- Konsumsi daya minim
- Murah Kekurangannya Apa aya?
UFB Samsung - Lebih tipis
- Kualitas gambar lebih bagus
- Lebih terang & tajam
- Respon cepat
- Konsumsi daya minim banget (3mW) Kekurangannya Apa aya?
OLED - tipis
- Ringan
- Terang
- Murah
- Respon cepat
- Konsumsi daya dikit Sulit untuk melihat jika anda berada dibawah sumber cahaya seperti matahari
Demikianlah informasi yang kami kumpul dari berbagai sumber. Jika ada yang kurang jelas atau salah tolong kasih tau juga ya ?
Jumat, 06 September 2013
+ Lihat gambar lain +
HTC - Desire 300 Zara Mini
Jaringan 2G : GSM 850 / 900 / 1800 / 1900
Jaringan 3G : HSDPA 900 / 2100
Jenis kartu : Micro-SIM
Diperkenalkan : Sep 2013
Harga Baru : -
Harga Bekas : -
Model
Tipe
CandyBar
Dimensi
131.8 x 66.2 x 10.1 mm
Berat
120 g
Layar
480 x 800 pixels, 4.3 inches (~217 ppi pixel density)
Jenis layar
TFT capacitive touchscreen, 16M colors
Warna Hp
Black, White
Lain-lain
- Sensors: Accelerometer, proximity
- Multitouch
- HTC Sense UI 5.0
Ringtone
Tipe
MP3, WAV ringtones
Getar
Yes
Loudspeaker
3.5mm jack
Memory
Internal
4 GB
Slot
microSD, up to 32 GB
Lain-lain
512 MB RAM
Koneksi
GPRS
Yes
EDGE
Yes
Kecepatan
HSDPA, 7.2 Mbps; HSUPA, 5.76 Mbps
Wifi
Wi-Fi 802.11 b/g/n, Wi-Fi hotspot
Bluetooth
Yes, v4.0 with A2DP
USB
Yes, microUSB v2.0
Fitur
O.S.
Android OS, v4.2.2 (Jelly Bean)
CPU
Qualcomm MSM8225 Snapdragon S4 Play, Dual-core 1 GHz Cortex-A5
GPU
Adreno 203
Sesnor
Accelerometer, proximity
Message
SMS (threaded view), MMS, Email, Push Email
Browser
HTML5
Game
Yes, Download
Kamera
belakang
5 MP, 2592х1944 pixels, autofocus, Geo-tagging, touch focus, face detection, Video WVGA@30fps
Kamera depan
Yes, VGA
Radio
TBD
GPS
Yes, with A-GPS support
Java
Yes, via Java MIDP emulator
Fitur lain
- SNS integration
- Dropbox (25 GB storage)
- MP4/H.263/H.264/WMV player
- MP3/eAAC+/WMA/WAV player
- Google Search, Maps, Gmail,
YouTube, Calendar, Google Talk
- Organizer
- Document viewer
- Photo viewer/editor
- Voice memo/dial
- Predictive text input
Baterai
Tipe
Li-Ion 1650 mAh battery
Siaga
625 jam (3G)
Bicara/Aktif
11 jam (3G)
ket: untuk harga belum diketahui

spefikasi lg optimus l5

LG - Optimus L5 II Dual
Jaringan 2G | : | GSM 850 / 900 / 1800 / 1900 - SIM 1 & SIM 2 | ||
Jaringan 3G | : | HSDPA | ||
Jenis kartu | : | Dual SIM | ||
Diperkenalkan | : | Feb 2013 | ||
Harga Perdana | : | Rp. 2,249,000,- | ||
Harga Baru | : | Rp.2,000,000,- | ||
Harga Bekas | : | Rp.1,750,000,- | ||
Harga per | : | 04-Sep-2013 |
Model |
Tipe
|
CandyBar | |||
Dimensi
|
118.4 x 62.2 x 9.2 mm | ||||
Layar
|
480 x 800 pixels, 4.0 inches (~233 ppi pixel density) | ||||
Jenis layar
|
IPS LCD capacitive touchscreen | ||||
Warna Hp
|
Indigo Black, White, Pink, Titan | ||||
Lain-lain
|
- Multitouch - Sensor Accelerometer, proximity, compass |
Ringtone |
Tipe
|
MP3 ringtones | |||
Getar
|
Yes | ||||
Loudspeaker | |||||
3.5mm jack |
Memory |
Internal
|
4 GB | |||
Slot
|
microSD, up to 32 GB | ||||
Lain-lain
|
512 MB RAM |
Koneksi |
GPRS
|
Yes | |||
EDGE
|
Yes | ||||
Kecepatan
|
HSDPA, HSUPA | ||||
Wifi
|
Wi-Fi 802.11 b/g/n, Wi-Fi hotspot | ||||
Bluetooth
|
Yes, with A2DP | ||||
USB
|
Yes, microUSB v2.0 |
Fitur |
O.S.
|
Android OS, v4.1.2 (Jelly Bean) | |||
CPU
|
MTK 6575, 1 GHz | ||||
Message
|
SMS (threaded view), MMS, Email, Push Email, IM | ||||
Browser
|
HTML5 | ||||
Game
|
Yes, Download | ||||
Kamera
belakang |
5 MP, 2592x1944 pixels, autofocus, LED flash, Geo-tagging, Video | ||||
Kamera depan
|
No | ||||
Radio
|
TBD | ||||
GPS
|
Yes, with A-GPS support | ||||
Java
|
Yes, via Java MIDP emulator | ||||
Fitur lain
|
- SNS integration - MP4/H.264/H.263/WMV player - MP3/WAV/WMA/eAAC+ player - Google Search, Maps, Gmail - YouTube, Google Talk - Document viewer - Organizer - Voice memo/dial - Predictive text input |
Baterai |
Tipe
|
Li-Ion 1700 mAh battery | |||
Siaga
|
- | ||||
Bicara/Aktif
|
- |
Kamis, 05 September 2013
Langganan:
Postingan (Atom)